Inovasi di Sekolah: IFP Sebagai Pintu Masuk Era Digital di Kota Bekasi
Kota Bekasi — Di sebuah kelas di TK Negeri I Kayuringin, kota Bekasi, suasana tampak berbeda. Sebuah alat baru — layar datar interaktif atau Interactive Flat Panel (IFP) — kini telah terpasang sebagai bagian dari program nasional yang diusung oleh Prabowo Subianto. Kehadiran perangkat ini menandai babak baru pembelajaran digital di tingkat taman kanak-kanak, sekaligus menjadi simbol komitmen pemerintah dalam menghadirkan pendidikan modern dan merata.
Pada Kamis (30/10/2025), Kejaksaan Negeri Kota Bekasi melalui Kepala Kejaksaan, Dr. Sulvia Triana Hapsari S.H., M.Hum., bersinergi dengan Dinas Pendidikan Kota Bekasi yang dipimpin oleh Drs. H. Alexander Zulkarnain M.Si., meninjau proses penyaluran dan penggunaan IFP di sekolah tersebut. Keduanya menekankan aspek pengawalan agar program berjalan bersih, transparan, dan tepat sasaran.
Program ini berdasarkan pada Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 2025 tentang percepatan digitalisasi pendidikan dan berorientasi menghadirkan pembelajaran yang lebih menarik, menyenangkan, dan berkeadilan. Dengan demikian, penerapan IFP bukan sekadar penggantian papan tulis konvensional, namun juga langkah strategis menuju transformasi pendidikan nasional.
Dalam sambutannya, Kajari Hapsari menyampaikan bahwa kehadiran mereka “bukan hanya untuk menyaksikan penyaluran Smart Board, melainkan memastikan masa depan anak-anak Indonesia dihantarkan.” Pernyataan ini menunjukkan bahwa pengawasan bukan sekadar formalitas, melainkan bagian dari tanggung jawab moral untuk memastikan manfaat program bisa sampai ke guru dan siswa.
Ke depan, tantangan terbesar akan terletak pada bagaimana perangkat ini digunakan secara optimal oleh guru dan siswa, bagaimana kesiapan infrastruktur serta pelatihan teknis dapat mengikuti kecepatan alat. Namun, dengan sinergi antara Kejaksaan dan Dinas Pendidikan, mekanisme kontrol mulai terbentuk. Kota Bekasi pun tampak berada di jalur yang tepat untuk mewujudkan visi pendidikan digital yang inklusif.
Posting Komentar untuk "Inovasi di Sekolah: IFP Sebagai Pintu Masuk Era Digital di Kota Bekasi"